Museum Ajib di Jakarta yang ga banyak orang tahu

Hai guys...

Mungkin kali ini banyak nih orang yang ga tahu sama keberadaan museum ini yang terletaknya di rajawali selatan raya, jakarta pusat, ya mgkin karena bangunan museum ini sangat modern dan artistik jadi ga keliatan deh kalau ternyata bangunan ini museum..

Bangunan ini namanya art:1 new museum & art space jakarta. Namanya sangat unikkan?, museum ini bisa memberikan berbagai sensasi bagi para pengunjungnya. Apalagi buat orang orang yang suka banget sama yang namanya selfie kayak saya karena banyaknya  instalansi senirupa, patung, ornamen dan lainnya yang bisa dijadikan spot kita selfie.hahaha..

Kalau kita datang ke Museum ini seperti kita sedang mengunjungi museum di luar negeri karena di museum ini menggabungkan beberapa bagian dari ruangan pameran, institute untuk belajar seni, toko seni dan tentu saja museum pastinya.

Oh ya..museum ini berawal dari galeri seni Mon Decor dari tahun 1983. Kalau kalian yang seneng jalan-jalan atau shopping di mall Senayan atau Grand Indonesia pasti sudah ga asing lagi sama nama nih galeri.

Berhubung karya seninya sudah mulai banyak galeri tersebut membutuhkan ruangan yang lebih besar, makanya pada tahun 2011 dibukalah art:1 sebagai cikal bakal museum ini. Museum ini menampung banyak karya para seniman dan melakukan berbagai kegiatan seni lainnya.

Salah satu karya disini yang buat mata saya tidak mau beralih yaitu saat saya melihat sebuah lukisan dengan dua wajah yang menyatu dalam sebuah bingkai, karena lukisan ini menurut saya keren dan unik banget sebab kalau dari kiri saya melihat wajah RA Kartini dan kalau saya liat dari kanan saya melihat wajah Mother Theresa. Mata saya rasanya kayak terhipnotis untuk memandang lukisan tersebut.

Tadi kita udah ke bagian art museumnya sekarang kita melangkah ke art spacenya, disini kita bisa melihat berbagai jenis lukisan, video art sampai fotografi dari para seniman muda yang baru yang ga kalah keren. 

Setelah lelah mengelilingi museum yang terdiri dari tiga lantai ini. Saya rehat sejenak untuk makan dan minum di cafe yang terletak di lobby museum. Tapi jangan kuatir karena cafe disini juga memanjakan mata kita dengan patung-patung, lukisan dan instalasi karya seni.

Buat masuk kesini memang agak sedikit mahal dari museum lainnya, tapi menurut saya sangat sepadan dengan apa yang kita dapatkan disini, suasana artistik dan yang pasti kita ga bakalan kegerahan karena museum ini sangat adem banget.

Oh ya guys..museum ini unik loh cara memikat pengunjungnya, karena semua lukisan dan instalasi seni didalam museum ini cuma dipamerkan selama 3 bulan. Pengelola akan mengganti dengan karya seniman lainnya dengan lukisan dan konsep seni yang berbeda-beda. jadi para pengunjung tetap akan dibuat penasaran akan konsep selanjutnya dari museum ini. serukan?

Gimana mau mencoba merasakan kekaguman yang tidak akan putus dari setiap sudut museum ini? mau tau cerita keren yang ada di setiap lantainya? atau pengen punya spot baru untuk kalian selfie? Dateng aja langsung kesini..

Sekian dulu ya..semoga artikel ini bermanfaat.

#jika ada pertanyaan,permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like (G+1), subscribe, and share ya..

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?

#storyofjakarta

Museum Seni Rupa dan Keramik di Jakarta

Hallo guys..kali ini saya akan membahas tentang keasikan dan keseruan salah satu museum yg berada di daerah kota, jakarta barat. Namanya Museum Seni Rupa dan Keramik.

Mungkin ada yang sudah tahu tentang museum ini, tapi buat yang tidak tahu tenang aja karena saya akan coba mengulas sedikit tentang perjalanan saya ke museum ini .

Museum Seni Rupa dan Keramik ini di bangun pada tahun 1870, tapi untuk Gedung Balai Senirupa baru diresmikan pada tanggal 20 agustus 1976 oleh Bapak Soeharto dan di gedung ini juga terdapat Museum Keramik yang diresmikan oleh Bapak Ali Sadikin pada 10 juni 1977, kemudian dari tahun 1990 sampe sekarang menjadi museum senirupa dan keramik.

Museum ini memiliki 500-an karya seni rupa yang terdiri dari berbagai bahan dan teknik yang berbeda. Diantara koleksi-koleksi tersebut ada loh beberapa koleksi unggulannya.

Tidak kalah dengan koleksi seni rupa, koleksi keramik disini cukup banyak juga loh..yang terdiri dari keramik lokal ataupun keramik asing. Di koleksi keramik ini saya sangat tertarik banget dengan koleksi dari majapahit abad 14 karena selain menunjukkan ciri khas yang indah, pastinya juga bernilai sejarah.

Di museum ini kita juga bisa membaca buku tentang panduan seni rupa sampai diajarkan cara membuat gerabah sampai jadi , karena disini dibuka pelatihan dari anak TK sampai Umum, jadi cocok banget buat yang minat dan kepo soal gerabah..hehehe..

Oh ya di gedung ini juga punya aula gede banget yang ternyata biasa gunakan untuk pernikahan,pameran dll.

Sebelum pulang tidak lengkap kalau tidak punya oleh-oleh dari museum ini, makanya saya menyempatkan diri buat mampir ke toko souvenir dulu yang ada di museum ini..eh ternyata souvenir disini sangat lengkap, keren-keren dan lucu banget barang-barangnya. Jadi kita tidak akan pernah menyesal deh saat kita membelinya untuk oleh-oleh ataupun koleksi kita dan keluarga.

Intinya jalan-jalan saya ke museum ini keren banget dan tidak menyesal menginjakan kaki di museum ini. Karena museum ini punya fasilitas yang lengkap dan membuat saya mempunyai pengalaman baru tentang gerabah.

Kalian juga tertarik atau kepo tentang museum ini? Buruan datang aja dan buktikan sendiri.. tiap museum punya keunikan dan keseruan masing masing tapi tidak hanya itu karena museum lah kita akan dapat pengalaman baru, ilmu baru dan tambahnya rasa cinta kita terhadap Bangsa Indonesia. 

Oh ya kalo kalian kesini jangan hari senin ya..soalnya museumnya libur..

Sekian dulu ya..semoga artikel ini bermanfaat. 

#jika ada pertanyaan,permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi :

travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like (G+1), subscribe, and share ya..

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?

#storyofjakarta

Museum Keren Milik Harry Darsono di Jakarta

Buat kalian para pecinta fashion, museum ini menjadi salah satu kewajiban buat kalian kunjungi. Museum ini sangat unik.

Museum milik perancang busana Harry Darsono yang terletak di kawasan cilandak ini memiliki gaya bangunan baroque. Museum yang dibangun sejak 1996 itu dipenuhi 4.616 karya yang Harry kumpulkan selama 30 tahun dari hasil koleksi serta karyanya didunia fashion.

Disini kalian bisa melihat mulai dari pakaian para ratu dari berbagai belahan dunia, salah satu surat milik Albert Einstein, meja tulis dari pengarang ternama Ernest He mingway, hingga topeng yang digunakan untuk pertunjukan teater Phantom of the Opera.
Tapi ada yang buat mata saya tidak mau lepas tertuju sama salah satu barang koleksinya yaitu mahkota Putri Diana yang harus beliau tebus dengan menjual dua buah mobil sport miliknya. Tak hanya satu, Harry memiliki tiga mahkota dari Putri Diana yang ia pajang di salah satu sudut museumnya. wow..

Istimewanya, berbeda dengan museum lainnya yang menempatkan berbagai koleksi berharga hanya untuk dipandang. Di museum ini Harry mempersilakan tamu yang datang untuk mencoba dan berpose dengan salah satu mahkota mendiang Putri Diana.(berasa jadi putri kerajaan banget..)

Keunikan lainnya kalau kamu masuk ke museum ini ada peraturan yang cukup unik saat kalian berkunjung, yaitu kalian harus mengganti alas kaki dengan menggunakan sandal karena suara langkah kaki yang dikeluarkan dirasa mengganggu Harry.  Pengunjung juga dilarang berkomunikasi dengan dunia luar selama kunjungan. Pasalnya, Harry mengidap gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (Attention Deficit Hyperactivity Disorder/ADHD).

Oh ya museum ini hanya di buka 3 kali dalam seminggu di buka untuk umum tapi kalau kalian mau mengunjungi museum ini harus reservasi dan rombongan sekitar 12-18 orang ya..

Museum ini di pergunakan Harry untuk beramal juga loh..karena hasil dari tiket masuk ke museum ini di pergunakan Harry untuk anak-anak berkebutuhan khusus yang dibina di museum ini.

Oh ya satu lagi..kalau kalian mau berkunjung kesini jangan sampai telat ya..karena tur di museum yang dipandu langsung sama Harry Darsono ini mulai dari jam 09.00-15.00 wib. Tapi tepat pukul 09.15 wib pintu akan terkunci secara otomatis sebagai keamanan. Jadi kalau kalian telat ya ga bisa masuk museum ini deh..

Tertarik buat datang ke museum ini? Buruan reservasi kedatangan kalian.
Sekian dulu ya...semoga artikel ini bermanfaat.

#jika ada pertanyaan,permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like (G+1), subscribe, follow and share ya..

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?

#storyofjakarta

Museum Layang Layang di Jakarta

Kalian yang pernah main layang-layang saat kecil pasti tahu dengan permainan ini dan asiknya permainan yang satu ini, tapi apa kalian tahu permainan ini punya museum nya? Dan apa kalian tahu kalau museum layang layang di jakarta ini merupakan museum layang layang pertama di indonesia? Yuk kita ulas mengenai museum ini..

Museum ini berasal dari seorang ibu yang bernama Ibu Endang Ernawati yang jatuh hati atas layang layang yang pertama kali dia beli di amerika tahun 1970-an, dari sanalah Ibu Endang mulai mengoleksi banyak layang-layang.

Agar layang-layang sebagai permainan tradisional tidak hilang dari kebudayaan indonesia, maka ia membeli sebidang tanah dekat rumahnya untuk dijadikan museum layang layang, maka pada tanggal 21 Maret 2003 berdirilah Museum Layang Layang Indonesia, yang terletak di daerah Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Tentu saja Ide ini menggugah para pelayang Indonesia untuk memberikan sumbangan berupa layang layang, hingga kini jumlah koleksi layang-layang yang ada di Museum berjumlah ratusan yang terdiri dari layang-layang tradisional, kreasi, olahraga dan layang-layang yang berasal dari mancanegara.😍

Museum Layang Layang Indonesia dibangun dengan konsep Jawa dan memiliki beberapa bangunan. Salah satunya pendopo terbuka yang biasanya digunakan untuk beraktifitas membuat layang2, membatik, untuk party, wedding dll. 😆

Di sebelah pendopo dapat ditemui ruangan untuk aktivitas membuat keramik yang terbuat dari tanah liat, dan dapat juga ditemui 2 unit oven besar yang merupakan dapur untuk membakar keramik. Aktivitas yang ada di museum ini semuanya keren dan wajib di coba..😍😀

Oh ya..Museum ini juga menerima pesanan membuat layang layang besar loh, tapi yang biasanya digunakan untuk festival atau untuk koleksi pribadi, biasanya layang layang yang dipesan berupa layangan tanpa rangka, jadi layangan besar ini bisa dilipat, terbuat dari bahan sejenis parasut yang lebih lembut (ripstop). Dan yang buat saya kagum lagi ternyata layang layang yang museum ini buat terjual ke mancanegara seperti Singapore, Malaysia, Taiwan, UK, German dll. Jujur saya bangga menjadi orang indonesia 😊 serta bersyukur ada orang seperti Ibu Endang yang cinta dengan layang-layang dan mau melestarikannya.😍

Oh ya hampir aja lupa, museum ini pernah beberapa kali dapat penghargaan dari Muri loh atas event event yang pernah dibuat oleh museum ini.😊

Gimana udah penasaran belum sama yang ada di museum layang-layang ini?
Kalau kalian penasaran, mau coba buat semua yang ada di aktivitas museum ini, atau sekedar cuma ingin bernostalgia masa kecil akan permainan ini..yuk..langsung aja datang ke museum ini pastinya.

Sekian dulu yah capek keliling-keliling..😝.
Semoga artikel saya bisa bermanfaat.

#jika ada pertanyaan,permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 😉

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangann lupa like (G+1), subscribe, and share ya..😊

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 🙋

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?

#storyofjakarta

Museum Keren di Kawasan Elit jakarta

Banyak orang yang tidak mengetahui adanya museum yg terketak di kawasan elit kemang di jakarta ini..padahal ada museum yang keren banget..namanya museum ditengah kebun.

Kenapa sih dikenal dengan nama museum di tengah kebun? Karena luas dari museum ini sebesar 4500 meter persegi dengan luas kebunnya 3500 meter persegi.

Begitu kamu memasuki museum ini kalian akan disambut dengan lorong sepanjang 60 meter yang di kenal sebagai lorong waktu yang keren banget.
Sesampainya kalian di museumnya kalian langsung bisa melihat barang barang peninggalan seperti  patung Singa dari Dinasti Qing, Yoni, Pot Bunga Antik dari Jepang, Patung Pahat dari Asmat, Tempayan Air dari Cina, topeng-topeng Jawa sampai fosil batang pohon dan kerang dari zaman Triassic (248 juta tahun sebelum Masehi, lebih tua dari Jurassic). Keren!

Pemilik dari museum ini bernama pak Sjahrial. Pak Sjahrial merancang sendiri rumahnya ini dengan bantuan seorang arsitek muda bernama Pak Temi pada tahun 1976. Pembangunannya selesai pada tahun 1980. Ada 17 ruangan di Museum ini dan dinamai sesuai barang heritage yang ada di dalamnya. Rumah Pak Sjahrial ini baru didaftarkan ke notaris sebagai Museum pada tahun 2009.

Ternyata tidak hanya isi di dalam rumah yang menjadi koleksi museum loh, tetapi bahan bangunannya juga merupakan barang antik..wow...😱 Dinding, lantai, atap, pintu dan jendela punya cerita masing-masing. Batu bata nya diambil dari bekas gedung VOC yang berusia 400 tahun. Pintunya berjumlah 20 dan merupakan bekas pintu penjara wanita di Bukit Duri. 

Disini setiap ruangan mempunyai ceritanya masing masing. Mau denger ceritanya secara lengkap? Yuk langsung aja datang ke museum ini, tapi kalian mesti reservasi dulu ya sebelumnya..hehehe...oh ya..kalau kalian mau datang ke museum ini jangan lupa bawa teman, saudara dllnya karena kalau mengunjungi museum ini minimal 7-10 orang.

Gimana cerita saya ini, buat kalian penasaran atau tertarik dengan museum yang unik nan asri ini?😁

Sekian dulu ya cerita dari saya mengenai museum di tengah kebun dan terima kasih sudah membaca artikel ini. Semoga artikel ini bermanfaat.😊

#jika ada pertanyaan, permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 😉

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi : travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like(G+ 1), subscribe, follow dan share ya..😊

Ikutin juga sosial media kami lainnya 😊

Terima  kasih 🙋

#siapabilangwisataasik&nambahilmumesti mahal?
#storyofjakarta

Tentang The Museum In Jakarta Pemilik Channel

Hai semuanya..😊🙌

Selamat datang di channel "the museums in jakarta".

Kami membuat channel ini bertujuan untuk menginformasikan kepada wisatawan lokal dan wisatawan asing, ternyata jakarta mempunyai banyak tempat bersejarah yg tidak kalah seru dari tempat lainnya sehingga bisa menjadi salah satu tujuan wisata kalian..karna selain asik, seru,  banyak informasi dan pengalaman baru yg bs didapat, pastinya ga bikin uang di dompet abis..hehhee..😁

Blog ini kami kemas secara ringan dan menyenangkan..jadi kami harap kalian bisa menikmati blog ini.

#jika ada pertanyaan,permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan dikolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 😉
Saran, Kritik dan Komentar kalian sangat membantu kami dalam kemajuan channel ini

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like, subscribe, ikuti dan share ya..😊

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 🙋

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?

#storyofjakarta

Museum Tekstil Jakarta

Museum yang terletak daerah tanah abang ini didirikan pada tahun 1976 dan diresmikan oleh alm. Ibu tien soeharto pada 28 juli 1976.

Apasih tujuan didirikannya Museum Tekstil ini?

Tujuan didirikannya museum tekstil ini untuk melestarikan tradisi tekstil indonesia, karena pada era 1970-an pengertian soal tekstil dan penggunaan tekstil sudah sangat menurun.

Saat awal museum ini didirikan barang-barangnya berasal dari sumbangan masyarakat pecinta tekstil(himpunan wastraprema) sebanyak 500 tekstil bermutu tinggi loh..😍😱

Museum tekstil termasuk museum yang lengkap dengan berbagai fasilitas keren sekaligus bisa nambah wawasan,pemahaman serta kecintaan kita dengan batik.

Fasilitas di Museum Tekstil ini buat saya tertarik dan kagum. Salah satunya pendopo batik, karena di pendopo ini kita bisa belajar membuat batik dan hasilnya bisa dibawa pulang buat kenang-kenangan (hasil karya kita sendiri).😱

Di galeri sini kalian juga bisa melihat dari batik kuno sampai batik modern secara lengkap. Oh ya..galeri ini baru di resmikan setahun setelah unesco mengakui batik merupakan warisan dunia tepatnya tanggal 2 oktober 2010.keren kan?😉😁

Kalian tidak perlu kuatir soal parkir atau soal oleh-oleh kalau ke museum tekstil. Disini tempat parkir luas dan ada tempat oleh oleh yang lengkap.

Sekali datang ke museum tekstil rasa kagum, rasa cinta kita terhadap batik pasti bertambah. Apalagi rasa bangga karena merasa beruntung batik milik Indonesia, karena batik di sukai dunia dan di pasarkan ke seluruh dunia.😍😊

jika kalian penasaran ingin mencoba sensasi dan pengalaman baru atau sekedar mau tahu cerita detail soal batik dari ahli batik disana..silahkan berkunjung langsung ke museum tekstil..hehehe..😊 khususnya buat kalian yang mengaku suka dan cinta dengan batik.😉

sudah dulu tulisan saya mengenai museum tekstil kali ini dan terimakasih sudah membaca artikel ini. semoga artikel ini berguna.🙏

#jika ada pertanyaan, permintaan, saran/kritik, kalian bisa langsung menuliskan di kolom komentar. Kami pasti akan menjawab secepatnya 😉

# untuk informasi bisnis dan kerjasama dapat menghubungi: travellingmuseuminjakarta@gmail.com

Jangan lupa like (G+1), subscribe, ikuti dan share ya..😊

Ikutin juga sosial media kami lainnya

Terima  kasih 🙋

#siapabilangwisataasik&nambahilmumestimahal?
#storyofjakarta